Tentang si Kirana
Motor ini adalah motor pertama saya yang didapat dari orang tua pada awal tahun 2004. Awalnya hanya menjadi pajangan di rumah karena tidak ada seorang pun yang menggunakan. Hingga tiba saatnya Kirana menjadi partner saya di Yogyakarta pada tahun 2007. Perlakuan yang cuek telah menyebabkan rantai kendor, bohlam mati, spedometer mati, aki mati, oli tak pernah ganti dan bodi yang kusam. Namun keadaan ini berakhir pada tahun 2009 ketika saya berkenalan dengan sang pujaan hati (sekarang udah jadi istri). Calon ayah mertua saya saat itu rupanya gregetan melihat kondisi kirana yang memprihatinkan. beliau memperbaiki beberapa bagian dari sang kuda besi ini dan mengganti ukuran ban menjadi lebih besar dari bawaan pabrik, menurutnya ban bawaan pabrik terlalu kecil dan berbahaya. Saya pun mulai memperhatikan kondisi motor ini dengan melakukan service dan ganti oli secara rutin.
secara rutin? ya.. sekali dua kali saya rutin sisanya ga tentu kadang di bengkel biasa kadang di AHASS. Dulu waktu masih kos di daerah Sagan saya biasa ke AHASS terdekat yaitu Rahayu Motor yang letaknya ada di Selatan pom bensin Sagan. Setiap kali service ke sana selalu saya tinggal karena selain saya banyak kegiatan, tempatnya juga panas, berdebu, bising dan sempit sehingga menurut saya kurang nyaman.. mirip bengkel biasa malahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar